Manuskrip Codex Sinaiticus |
Naskah kuno ini adalah Manuskrip tertua kedua dari Alkitab Perjanjian Baru berbahasa Yunani setelah Codex Vaticanus. Berisi 27kitab Perjanjian Baru lengkap, juga 48 kitab dari Perjanjian Lama kanon Septuaginta, beserta Apokrifa. Ditulis di media kulit sapi terdiri dari 743 lembar atau 1486 halaman dalam keadaan utuh, namun hanya 822 halaman yang tulisannya masih jelas terbaca.
Naskah ini ditemukan pada tahun 1844 di Biara St. Catherine Gunung Sinai, Mesir. Ditulis sekitar Tahun 350-an Masehi dengan gaya bahasa & penulisan khas Yuridiksi Alexandria, Gereja Orthodox, dan juga merupakan salinan asli dari tulisan para murid Yesus. Naskah ini keberadaannya sekarang terbagi di empat lokasi yang berbeda: Sebagian besar naskah tersimpan di Perpustakaan British Library di London, sedangkan sisanya ada di Perpustakaan Leipzig University Library Jerman, Perpustakaan St. Petersburg National Library Rusia, serta di Biara tempat asal ditemukannya naskah tersebut.